Landing page adalah salah satu elemen penting yang dapat membantu pertumbuhan bisnis Anda. Namun sayangnya masih banyak orang yang menyepelekan landing page dan hanya mengandalkan homepage saja. Padahal dengan pengelolaan yang tepat, landing page dapat membuat bisnis Anda berkembang secara signifikan.
Lalu, apa sebenarnya landing page dan fungsinya untuk bisnis? Pahami selengkapnya pada pembahasan berikut ini!
Apa Itu Landing Page?
Pernahkah Anda mengklik sebuah link dari iklan brand dan mengarahkan langsung pada halaman khusus di website brand tersebut? Halaman khusus itulah yang dikenal dengan sebutan landing page.
Landing page adalah halaman khusus pada website untuk tujuan spesifik, seperti pembelian, pengisian formulir, dan pengumpulan data. Melalui landing page, Anda bisa meminta pengunjung untuk melakukan tindakan tertentu.
Landing page biasanya berisi satu halaman yang memuat satu produk atau penawaran khusus. Anda mungkin tidak akan menemukan banyak produk dan penawaran di satu landing page. Hal ini membuat pengunjung lebih fokus dengan apa yang ditampilkan dan terdorong untuk melakukan tindakan yang diharapkan.
Landing page memiliki peranan yang penting untuk bisnis dan dapat meningkatkan performa bisnis Anda secara keseluruhan. Anda juga bisa memiliki beberapa landing page sekaligus untuk produk yang Anda tawarkan.
Misalnya Anda memiliki lima produk inti dalam bisnis, maka Anda dapat membuat lima landing page. Masing-masing produk bisa memiliki landing page sendiri yang tentunya akan membantu meningkatkan leads maupun penjualan.
Bukan berarti Anda tidak bisa mendapatkan leads dan kenaikan penjualan hanya dengan mengandalkan website atau homepage utama. Namun website umumnya memiliki informasi yang terlalu banyak dan tidak mengarah langsung pada halaman khusus. Pengunjung yang datang bisa jadi hanya melihat-lihat tanpa terdorong untuk melakukan tindakan tertentu.
Sedangkan dengan landing page, pengunjung akan melihat langsung produk, layanan, atau penawaran khusus. Apalagi jika Anda menggunakan teks yang menarik dan dapat mendorong orang untuk melakukan sesuatu.
Pastikan landing page Anda memuat semua informasi terkait produk atau penawaran yang diberikan. Tak hanya itu, gunakan juga gambar atau grafik yang bagus agar pengunjung lebih tertarik dan terdorong melakukan tindakan.
Fungsi Landing Page untuk Bisnis
Setelah memahami apa itu landing page, selanjutnya Anda perlu mengetahui fungsinya untuk bisnis. Berikut beberapa fungsi landing page yang bisa Anda dapatkan.
1. Mempromosikan Produk Tertentu
Salah satu fungsi utama landing page adalah mempromosikan produk tertentu yang Anda miliki. Anda dapat melakukan promosi dengan lebih menarik melalui halaman khusus tersebut. Anda juga dapat mengirimkan informasi promosi melalui data pengunjung yang telah dikumpulkan melalui landing page.
2. Mengumpulkan Data Pengunjung
Penggunaan landing page memungkinkan Anda untuk mengumpulkan data pengunjung, terutama calon pelanggan potensial atau leads. Hal ini bisa Anda dapatkan dengan menggunakan landing page yang mengarahkan pada pengisian data, seperti nama, email, dan nomor telepon.
3. Mempermudah dan Mempercepat Transaksi
Landing page biasanya tidak memiliki banyak tombol navigasi, namun menonjolkan satu tombol untuk melakukan tindakan tertentu. Baik itu untuk pengisian data pengunjung, pengisian formulir tertentu, maupun pembelian produk yang ditawarkan di halaman tersebut.
Hal inilah yang sering dimanfaatkan oleh bisnis saat menggunakan landing page. Pengunjung bisa langsung melakukan transaksi secara mudah dengan informasi produk yang detail dan tombol khusus pembelian. Hanya dengan beberapa langkah, pengunjung sudah selesai melakukan pembelian dan tinggal menunggu produk dikirim.
Jenis-jenis Landing Page
Terdapat beberapa jenis landing page yang bisa Anda manfaatkan sesuai kebutuhan. Berikut jenis-jenis landing page yang perlu Anda ketahui.
1. Lead Generation Landing Page
Lead generation landing page adalah landing page yang bertujuan untuk mengumpulkan leads atau data prospek sebanyak mungkin. Informasi yang dikumpulkan biasanya meliputi nama, alamat email, nomor telepon, dan detail lain yang relevan dengan bisnis. Landing page ini biasanya menawarkan hal yang berguna bagi prospek, seperti e-book, webinar, atau penawaran khusus.
2. Click-through Landing Page
Click-through landing page adalah landing page yang berisi tombol khusus yang mengarahkan pada tindakan tertentu, seperti membeli produk atau mendaftar program. Landing page ini umumnya menampilkan informasi persuasif tentang penawaran, fitur utama, dan manfaat produk atau program. Pada bagian akhir, terdapat CTA seperti “Beli Sekarang,” “Pelajari Lebih Lanjut,” atau “Mulai Belanja.”
3. Sales Page
Sales page adalah halaman khusus yang menjual produk secara langsung kepada pengunjung. Halaman ini dirancang untuk memberikan semua informasi yang dibutuhkan pengunjung untuk membuat keputusan pembelian. Sales page memuat berbagai elemen persuasif, seperti headline yang menarik, deskripsi dan manfaat produk, hingga testimoni pelanggan.
4. Opt-In Landing Page
Opt-in landing page adalah halaman yang bertujuan mengumpulkan alamat email pengunjung untuk database pada email marketing. Desainnya cenderung sederhana dan minimalis, hanya dengan beberapa elemen penting seperti deskripsi dan formulir input email. Landing page ini sering kali dianggap sebagai bentuk lead generation yang lebih fokus.
5. Event Landing Page
Event landing page adalah halaman untuk mempromosikan suatu acara dan mendorong pendaftaran atau pembelian tiket untuk acara tersebut. Halaman ini menyediakan semua informasi penting yang relevan dengan acara agar membuat pengunjung tertarik untuk berpartisipasi.
6. Product Detail Landing Page
Product detail landing page adalah halaman yang menyediakan informasi yang sangat detail dan komprehensif tentang satu produk spesifik. Halaman ini memuat fitur, manfaat, spesifikasi teknis, dan elemen visual produk disajikan. Pengunjung biasanya sudah memiliki minat pada produk tersebut dan mencari informasi lebih lanjut sebelum membuat keputusan pembelian.
7. Splash Page
Splash page adalah halaman singkat yang muncul sebelum pengguna masuk ke situs web utama. Tujuannya bisa beragam, mulai dari pengumuman singkat, verifikasi usia, pilihan bahasa, hingga promosi tertentu. Pengunjung harus berinteraksi dengan splash page sebelum bisa melanjutkan ke konten utama situs, misalnya mengklik tombol “Masuk”.
8. Pre-Launch Landing Page
Pre-launch landing page adalah halaman yang bertujuan untuk mengumpulkan minat atau daftar tunggu sebelum peluncuran produk atau event. Ciri khas dari halaman ini adalah adanya countdown timer dan teaser fitur produk atau info event. Pengguna biasanya dapat mengklik tombol “Booking Sekarang” atau “Beritahu Saya Saat Launching”.
Cara Mempromosikan Landing Page
Agar landing page Anda banyak diakses pengunjung dan memberikan hasil optimal, Anda perlu mempromosikannya. Berikut beberapa cara yang bisa Anda terapkan untuk mempromosikan landing page.
1. Pasang Iklan Berbayar
Salah satu cara tercepat dan efektif untuk mendapatkan lalu lintas yang relevan ke landing page Anda adalah dengan memasang iklan berbayar. Anda dapat memasang Google Ads, Facebook Ads, Instagram Ads, dan TikTok Ads. Pilih platform iklan digital sesuai dengan tujuan landing page dan audiens yang ingin Anda tuju.
2. Terapkan Content Marketing
Menciptakan konten berharga adalah salah satu cara organik untuk menarik pengunjung ke landing page Anda. Anda dapat membuat artikel blog, konten video, hingga webinar untuk mempromosikan landing page. Jangan lupa tambahkan CTA dan arahkan audiens untuk mengklik halaman tersebut.
3. Manfaatkan Media Sosial Organik
Selain iklan berbayar, Anda bisa memanfaatkan media sosial secara organik. Bagikan postingan yang menarik, informatif, atau menghibur agar dapat menjangkau audiens. Sertakan pula tautan ke landing page pada konten yang Anda bagikan atau profil media sosial.
Anda juga bisa bergabung dengan grup atau komunitas online yang relevan dengan landing page. Bangun interaksi di komunitas tersebut dan sertakan tautan menuju landing page ketika pembahasan relevan. Pastikan postingan atau komentar Anda tidak terlihat sebagai spam.
4. Gunakan Email Marketing
Cara mempromosikan landing page yang tak kalah pentingnya adalah menerapkan email marketing. Anda dapat mengirim email kepada audiens yang telah memberikan data email mereka. Melalui email marketing, Anda bisa lebih leluasa menjelaskan informasi atau penawaran dan mengarahkan audiens pada landing page.
Optimalkan Landing Page dengan Strategi yang Jitu
Implementasi landing page dapat memberikan hasil yang optimal jika Anda menggunakan strategi yang jitu. Karena itu, jangan ragu untuk menggunakan layanan profesional yang telah berpengalaman dalam pembuatan dan pengelolaan landing page. BigEvo Digital Agency adalah pilihan tepat yang akan menjawab kebutuhan tersebut.
BigEvo Digital Agency telah berpengalaman dan dipercaya oleh banyak brand dalam pengelolaan strategi digital mereka, termasuk pembuatan landing page. Melalui layanan Website Development, Anda bisa membuat landing page yang efektif dan efisien. Anda pun bisa mengoptimalkan situs web secara keseluruhan untuk mencapai tujuan bisnis.
Selain Website Development, Anda juga dapat memanfaatkan berbagai layanan digital lainnya yang tersedia di BigEvo. Beberapa di antaranya adalah SEO, Social Media Management, KOL Marketing, Content Production, Digital Advertising, Programmatic Marketing, dan masih banyak lagi.
Diskusikan kebutuhan bisnis Anda dengan tim profesional kami, baik pembuatan landing page maupun tujuan lainnya. Anda dapat menghubungi kami melalui team@bigevo.com atau klik ikon WhatsApp pada halaman ini. BigEvo, your trusted digital agency.